Moviehits.id - Kedigdayaan Star Wars di box office membuat studio manapun berpikir dua kali sebelum merilis film unggulannya di masa penayangan film space opera tersebut. Demkian halnya dengan Warner Bros. yang akhirnya memutuskan untuk mengubah tanggal main Wonder Woman 2, agar sekuel ini terhindar dari kerasnya persaingan dengan Star Wars Episode IX.
Semula disiapkan untuk 13 Desember 2019, kini Wonder Woman 2 tayang lebih awal pada 1 November di tahun yang sama. Keputusan WB untuk memajukan Wonder Woman 2 ini juga tak lepas dari penundaan Episode IX dari 24 Mei ke 20 Desember 2019 pasca mundurnya sutradara Colin Trevorrow. Namun meski nanti tak jadi berduel dengan Episode IX, Wonder Woman 2 masih harus menghadapi persaingan yang cukup sengit, lantaran ia akan menantang film terbaru James Bond yang tayang 8 November 2019.
Sementara itu, Wonder Woman 2 kembali dibintangi Gal Gadot dan disutradarai Patty Jenkins. Namun yang menjadi sorotan, belakangan beredar kabar bahwa Gadot menolak untuk kembali di sekuel, jika proyek ini masih melibatkan RatPac Dune Entertainment, rumah produksi milik produser Brett Ratner yang kini sedang menghadapi tudingan pelecehan seksual. Gadot kabarnya mendesak WB untuk mencopot RatPac beserta Ratner, karena ia tak mau terlibat di film yang didanai seseorang yang pernah melecehkan kaum perempuan.
Beruntung, kabar tersebut telah diluruskan sumber Deadline. Dijelaskan bahwa RatPac takkan mendanai Wonder Woman 2, mengingat kontrak RatPac dengan WB akan habis per 20 April 2018, atau saat film Rampage hasil kolaborasi mereka dirilis. Selain itu, nama Ratner juga tak terdaftar sebagai produser di film pertama Wonder Woman, dan RatPac ternyata hanya bertindak sebagai penyandang dana pasif. Dengan demikian, fans bisa bernafas lega karena pemeran Diana Prince pasti akan kembali di Wonder Woman 2, yang nantinya akan bersetting di era Perang Dingin. Sumber
